Sabtu, 03 Maret 2012

Contoh Dialog Drama Sederhana "My Mother is My Hero"

TAKE I
Map-map sudah ada di panggung.
(MUSIK I PLAY)
Kisah ini bercerita tentang sebuah keluarga yang beranggotakan seorang Ibu, seorang anak laki-laki dan seorang anak perempuan.
(Ibu masuk lalu membereskan map)
Kehidupan keluarga ini sangat susah. Setiap hari sang ibu harus bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan anak-anaknya. Penghasilan ibu ini hanya 400rb sebulan, padahal dia harus memenuhi kebutuhan anak-anaknya. Suatu pagi saat sang ibu mau pergi kekantor, Nadia, anak perempuannya mendatangi ibunya.
(MUSIK STOP, Nadia masuk)
(Nadia berdialog dengan Ibu minta dibelikan BB…. Dialog baru selesai setelah Ibu menyetujui untuk membelikan… ibu berpamitan… Semua pemain keluar panggung)

TAKE II
Di tempat kerja sang Ibu....
(teman-teman kantor masuk sambil berpura-pura sedang bekerja)
(jeda agak lama, bos masuk dengan assistennya)
(semua teman-teman kantor memberi salam... bos berdiri melihat para pegawainya, lalu bertanya pada assistennya kenapa Ibu Lia belum juga datang kekantor, lalu assistennya mengatakan dia tidak tahu... lalu bos dan assisten duduk di pinggir panggung)
(Ibu masuk)
(berdialog sama teman-teman kerja tentang bos)
Sang Ibu berfikir, mungkin dia akan mendaptkan pinjaman uang dari bos untuk membelikan HP anaknya. Maka dia pun memutuskan untuk menemui bos.
(Ibu masuk ke kantor bos)
(Bos marah-marah karena Ibu Lia telat... Ibu Lia meminta pinjaman uang... Assisten ikut marah-marah... bos menolak dan mengusir ibu lia keluar untuk kembali bekerja)
(MUSIK II PLAY)
(Ibu kembali bekerja dalam keadaan sedih...)
Suara Hati IBU :: ”Bagaimana ya caranya supaya aku bisa dapat uang untuk membelikan Nadia HP? Harus dengan cara bagaimana lagi?”
(MUSIK STOP Semua pemain keluar panggung)

TAKE III
(Ibu masuk lalu duduk)
Ibu sampai dirumah dalam keadaan yang sangat lelah. Dia terus berfikir bagaimana caranya membelikan anak perempuan kesayangannya sebuah hape BB.
(Nadia masuk… berdialog dengan ibu soal HP… bilang kalau Ibu tidak sayang…)
(Tiba-tiba Felix masuk… membentak Ibunya karena di rumah tidak ada makanan… Ibu bilang akan masak makanan)
(anak-anak menunggu di panggung, Ibu keluar panggung)
(Ibu masuk dengan membawa tempe goreng)
(anak laki-laki menolak dan dibuang ke tong sampah… minta sate)
(ibu keluar panggung… lalu anak-anak)
Dengan berbekal uang 2000rb rupiah sang ibu berjalan kaki untuk mencari penjual sate.

TAKE IV
(Penjual sate masuk ke tengah panggung… mulai berjualan)
(Giselle dan Julio masuk pura-pura membeli)
(MUSIK III PLAY)
(Ibu masuk dan melihat dari kejauhan….)
Setelah berjalan jauh, sang ibu akhirnya menemukan penjual sate.
(Giselle dan Julio berjalan keluar… Ibu berdialog)
(Giselle dan Julio keluar panggung)
(Ibu mengeluarkan uang 2000rbnya)
Suara Hati IBU :: ”Uang segini dapat sate berapa banyak ya?”
(Ibu mebeli sate... penjual sate marah-marah karena Ibu nekat beli sate padahal uang hanya sedikit)
(Ibu keluar...Penjual sate keluar)
(MUSIK STOP)

TAKE V
(anak-anak masuk… ibu masuk sambil bawa sate… dialog ibu dan anak-anak… makan sate… ibu tidak…)
Ibu merasa begitu senang melihat anak-anaknya dengan lahap memakan sate mereka. Ibu memang merasa lapar, namun ia tidak tega meminta, walau sedikit saja dari anak-anak.
(semua pemain keluar)

TAKE VI
Keesokan paginya… saat ibu sedang siap-siap bekerja.
(ibu masuk… agak lama anak perempuan masuk… minta HPnya segera… anak cowok datang… minta laptop sambil membentak… dialog… dialog barus selesai setelah ibu bilang akan berusaha)
(semua pemain keluar)

TAKE VII
Dengan beban permintaan anak-anaknya dan dengan kondisi lapar, ibu berangkat bekerja.
(teman-teman kantor masuk sambil berpura-pura sedang bekerja)
(jeda agak lama, bos masuk dengan assistennya... langsung ke kantor)
(Ibu masuk)
Sang Ibu berfikir untuk mencoba lagi meminta pinjaman uang dari bos untuk membelikan HP dan laptop untuk anaknya. Maka dia pun memutuskan untuk menemui bos.
(Ibu masuk ke kantor bos)
(Ibu Lia meminta pinjaman uang.. Assisten marah-marah... Ibu berlutut... bos menolak dan mengusir ibu lia keluar untuk kembali bekerja)
(Ibu kembali bekerja dalam keadaan sedih...)
(MUSIK IV PLAY)
Suara Hati IBU :: ”Tuhan... harus bagaimana lagi aku?”
(Dialog salah satu teman ibu dan Ibu.)
(semua pemain keluar)

TAKE VIII
Sampah-sampah berserakan di panggung dengan ada kantong plastik
Di tengah perjalanan pulang…
(Ibu masuk)
Suara Hati IBU :: ”Apa aku memungut saja ya… siapa tahu hasilnya lumayan…)
(Ibu mulai memungut)
(Tukang loak masuk… Ibu menjual pada tukang loak dan dapat 5000)
(semua pemain keluar)
(MUSIK STOP)

TAKE IX
(Ibu masuk)
Ibu yang lelah berbaring sambil memegangi kepalanya yang sedikit sakit. Dia merasa begitu lelah…
(anak-anak masuk dan mulai menanyakan HP dan BB. Baru berhenti setelah ibu bilang akan memberikannya besok)
(semua pemain keluar)

TAKE X
Keesokan harinya…Di tempat kerja sang Ibu....
(teman-teman kantor masuk sambil berpura-pura sedang bekerja)
(Ibu masuk)
(bos dan asisten masuk)
Sang Ibu berfikir untuk yang ketiga kalinya, mungkin dia akan mendaptkan pinjaman uang dari bos untuk membelikan HP dan laptop anaknya. Dia akan melakukan apa saja untuk mendapatkan pinjaman uang itu. Maka dia pun memutuskan untuk menemui bos.
(MUSIK V PLAY)
(Ibu masuk ke kantor bos)
(Bos sudah tahu kalau ibu akan meminjam uang lagi... ibu bilang mau meminjam uang dengan jaminan bekerja tanpa bayaran... sambil berlutut...)
Suara Hati BOS :: ”Kasihan juga ibu ini... kenapa tidak...”
(Bos memberikan pinjaman... ibu berterimakasih... Ibu keluar... baru semuanya keluar)

TAKE XI
(KALAU MUSIK V SELESAI, LANJUT KE MUSIK VI)
Setelah mendapatkan uang... Ibu memlikan hape BB dan Laptop untuk anak-anaknya, lalu pulang dalam keadaan begitu lelah dan sakit.
(Ibu masuk dan terbatuk-batuk)
(anak-anak masuk meminta milik mereka... ibu memberikan... anak-anak mengucapkan terimakasih dan pergi keluar)
Suara Hati IBU :: ”Asalkan mereka bahagia... aku rela memberikan semuanya Tuhan...”
(anak-anak masuk lagi... mengucapkan maaf dan terimakasih... lalu memeluk ibu)
(semua pemain keluar)
Bagi kami... pahlawan super kami adalah orangtua kami. Mereka yang membuat kami mampu berada di sini saat ini... mereka yang membuat kami bisa berkembang dan betumbuh hingga hari ini... mereka selalu memberikan semua yang terbaik bagi kami, bahkan tak jarang mereka mau berkorban apa saja demi kami. Orangtua kami adalah super Hero kami yang benar-benar super. My parents are our own super hero....
(MUSIK STOP)

0 comments:

Posting Komentar